Apa HTTP dan HTTPS

APA HTTP vs HTTPS

Adapun kepanjangan HTTP adalah : Hypertext Transfer Protocol. HTTP yakni sebuah protokol yang bebas dari keamanan, semua data yang dikirim disaat memanggil server pada situs tertentu, maka tidak ada jaminan data yang dikirimkan dalam keadaaan aman, sebagai protokol jaringan lapisan aplikasi yang digunakan untuk sistem informasi terdistribusi, kolaboratif, dan menggunakan hipermedia. Adapun Penggunaan HTTP  mengambil pada sumber daya yang saling terhubung dengan tautan yang disebut dengan dokumen hiperteks maka akan membentuk World Wide Web pada tahun 1990 oleh fisikawan Inggris, Tim Barners-Lee.

Kebanyakan pengguna Http adalah situs-situs berita yang memberikan informasi umum seperti : http://news.detik.com/ dan lainnya, namun ada juga situs perbankan menggunakan HTTP untuk diawal agar publik dapat mengaksesnya dengan mudah namun jika ingin berlama-lama dengan bantuan keamanan maka pengguna (user) dapat login kedalmnya sehingga berubah menjadi HTTPS, seperti Situs BCA : http://www.klikbca.com/.

Dalam hal ini HTTP mendefinisikan bagaimana suatu pesan bisa diformat dan dikirimkan dari server ke client. HTTP juga mengatur aksi-aksi apa saja yang harus dilakukan oleh web server dan juga web browser sebagai respon atas perintah-perintah yang ada pada protokol HTTP ini. Sebuah client HTTP seperti web browser atau robot dan lain sebagainya, biasanya memulai permintaan dengan membuat hubungan ke port tertentu di sebuah server Webhosting tertentu (biasanya port80). Client yang mengirimkan permintaan HTTP juga dikenal dengan user agent. Server yang meresponsnya, yang menyimpan sumber daya seperti berkas HTML dan gambar, disebut sebagai origin server. Di antara user agent dan juga origin server, bisa saja ada penghubung, seperti halnya proxy, gateway, dan juga tunnel. Sumber daya yang hendak diakses dengan menggunakan HTTP diidentifikasi dengan menggunakan Uniform Resource Identifier (URI).

Dalam hal ini mempunyai dua versi mayor dari protokol HTTP, yakni HTTP/1.0 yang menggunakan koneksi terpisah untuk setiap dokumen, dan HTTP/1.1 yang dapat menggunakan koneksi yang sama untuk melakukan transaksi. Dengan demikian, HTTP/1.1 bisa lebih cepat karena memang tidak perlu membuang waktu untuk pembuatan koneksi berulang-ulang.

Adapun HTTPS dipelopori oleh Netscape Communications Corporation untuk menyediakan autentikasi dan komunikasi tersandi dan penggunaan dalam komersi elektris.

Kepanjangan dari HTTPS adalah HyperText Transport Protocol Secure, memiliki pengertian sama dengan HTTP namun disini dititik beratkan pada keamanan (security), HTTPS memberi tambahan Secure Socket Layer (SSL), maka dalam hal ini sudah sangat jelas bahwa HTTP bersifat umum dan tidak ada jaminan keamanan sedangkan HTTPS bersifat khusus yang tentu ada jaminan keamanan, dalam bahasa lain pengguna https merasa nyaman berada didalamnya, sedangkan HTTP tidak demikian.

Jika kemudian ada tanda silang pada HTTPS yang kita kunjungi maka sebaiknya segera cek perangkat keras anda seperti komputer yang digunakan untuk berselancar ke situs tersebut, jika dikira aman maka segera pula laporkan pada pihak pengelola situs tersebut.

Follow MarkazBuku

Tweet